Wanita dan Lelaki itu berbeda

Pasti semua orang tahu bahwa Lelaki dan Wanita itu berbeda. Saya disini lebih suka menyebut dengan sebutan wanita, terlihat lebih elegan dibandingkan dengan perempuan. Apalagi kalau penyebutan dengan bahasa inggris, saya lebih suka dengan kata “Woman” daripada “female”. Jika “female” selain manusia pun bisa disebut female alias betina dalam bahasa Indonesia untuk sebutan hewan.

Satu – satunya persamaan wanita dan lelaki adalah sama – sama hamba Allah yang wajib dan tunduk kepada aturan-Nya. Jadi saya juga heran ketika banyak aktivis wanita yang menyerukan persamaan hak antara wanita dan lelaki. Berikut ini sekilas saya paparkan tentang ISLAM memperlakukan wanita dan lelaki secara berbeda dan memang seperti ini adanya.

  1. Aqiqah untuk anak lelaki 2 ekor sedangkan wanita 1 ekor.
  2. Air kencing anak lelaki yang menyusu ASI eksklusif tidak najis, cukup dibasuh saja, sedangkan untuk wanita najis.
  3. Batasan Aurat berbeda (pasti sudah tahu semua kan).
  4. Hak dalam perwarisan berbeda antara anak lelaki dan wanita.

Hal – hal diatas sudah jelas bahwa perlakuan antara wanita dan lelaki berbeda dalam ISLAM.

Kelebihan wanita dibanding lelaki adalah anak diwajibkan berbakti kepada ibunya (wanita) sebanyak 3 kali setelah itu baru berbakti kepada bapaknya 1 kali. Meskipun nasabnya mengikuti nama bapaknya seperti penamaan “Muhammad bin Abdullah”. Memang benar lelaki dan wanita sama – sama wajib tunduk kepada Aturan Allah SWT akan tetapi dalam taraf implementasinya juga terjadi perbedaan yang tidak sedikit, seperti misalnya dalam hal saksi, lelaki 1 orang sedangkan jika wanita harus 2 orang, jadi wanita lebih lemah akalnya dibandingkan dengan lelaki.

Kemudian, wanita itu kurang agamanya, bagaimana bisa ? Pasti banyak yang siap – siap protes dengan paparan ini 🙂
Jelaslah wanita itu kurang agamanya, karena setiap bulan saja dia harus libur untuk tidak sholat minimal 5 hari. Sedangkan lelaki full access tidak ada kata libur sampai mati.

Jadi ISLAM saja sudah memberikan paparan yang cukup luas untuk menyatakan wanita dan lelaki itu berbeda, mengapa minta disamakan antar sesama manusia, padahal Allah sendiri yang menciptakan manusia sudah membedakan kodrat wanita dan lelaki. Janganlah bersikap sombong berjalan di muka bumi Allah ini, karena demikian juga lelaki jangan pernah merasa sebagai superior di muka bumi ini karena kita semua ini sama dihadapan Allah, yang membedakan hanyalah amal ibadah kita selama hidup.

So, pesan terakhir hai para wanita janganlah sok tidak butuh lelaki, karena lelaki yang menghantarkan kalian ke Syurga nya Allah, jadi pilihlah lelaki yang bisa menghantarkan kalian ke syurganya Allah.

Wanita tercipta untuk Lelaki ?

Posting sebelumnya SangOtak bertanya apakah wanita memang diciptakan untuk lelaki ?
Disini, mari kita simak sekilas tujuan dan maksud Tuhan menciptakan wanita. Didalam Islam yang menjadi agama SangOtak, Tuhan menciptakan makhluk hidup dengan satu tujuan, yaitu menyembah kepada-Nya lain tidak. Semua makhluk selain manusia dan jin tidak kemampuan untuk berpikir yang tentu saja tempatnya di OTAK bukan di Dengkul 😀

Mengapa Tuhan menciptakan Siti Hawa (Wanita) yang pada akhirnya membuat sang Adam terjun bebas ke Bumi karena terbujuk oleh setan untuk memakan buah khuldi. Jika tanya mengapa jawabnya hanya Tuhan yang tahu, Wallahualam. Apakah benar Wanita yang menyebabkan Adam diturunkan dari surga ? Pada kenyataannya memang ya, akan tetapi pada esensinya Adam tidak kuat akan godaan setan hingga akhirnya turun ke bumi dan tinggal bersama Hawa.

Dari sini bisa dengan bisa kita reka – reka bahwa wanita diciptakan berdampingan dengan lelaki untuk menjalani hidup di dunia. Lelaki tidak dapat hidup dengan “sempurna”tanpa kehadiran seorang wanita, demikian pula dengan wanita.

Pada masa lampau sebelum Rasulullah SAW hadir didunia, dearajat wanita amat sangat terpuruk. Wanita hanya dibuat sebagai pelengkap penderita, sebagai pemuas nafsu lelaki yang diperlakukan sangat tidak hormat. Hingga akhirnya ISLAM memberikan wacana baru dengan tatanan yang lebih baik dan mengangkat derajat kaum wanita. maka bersyukurlah para wanita telah diangkat derajatnya oleh Allah melalui Rasulullah SAW.

Masih ingatkah kalian tentang kisah para istri Rasulullah SAW yang antara lain Siti Khodijah yang selalu support suaminya berjuang dijalan Allah. Apakah Siti Khodijah diam diri dirumah ? tidak, beliau penyandang dana dari perjuangan Rasul dalam berdakwah. Beliau seorang business woman yang handal. Akan tetapi beliau tidak pernah lupa bahwa beliau adalah seorang istri yang harus mengabdikan dirinya untuk suaminya. Beliau tidak pernah lupa untuk selalu mengsupport suaminya. Beliau tidak pernah  membantah apa yang diperintahkan Rasulullah. Beliau ini adalah contoh seorang wanita karir yang “sempurna” menurut saya.

Bagaimana dengan kondisi saat ini, yang mana digembar – gemborkan emansipasi wanita, dimana dikatakan wanita sejajar dengan kaum pria sampai – sampai lupa bahwa mereka itu punya tanggung jawab, punya kewajiban yang harus ditunaikan dengan baik. Kemandirian seorang wanita membuat wanita itu lupa akan kodratnya, merasa bisa menjadi superior hingga menganggap remeh seorang lelaki hanya karena derajat, status sosial ekonomi, golongan darah dan lain sebagainya. Mereka lupa bahwa yang dianggap remeh dan rendah adalah sosok yang harus mereka taati, patuhi, dan hormati sebagai seorang suami.

Dan tentu saja jika pertanyaan ini terlontarkan apakah benar “Wanita tercipta untuk Lelaki ?” pasti mereka akan menolak mentah – mentah. Padahal tidak ada yang membenarkan bahwa Wanita itu tercipta untuk Lelaki. Seperti pepatah mengatakan “Wanita itu terbuat dari tulang rusuk laki – laki”. Dilihat dari karakteristik tulang rusuk adalah bengkok, jika diluruskan akan patah akan tetapi jika dibiarkan akan tetap bengkok “Kasihan”. 😦

Inilah salah satu tugas para Lelaki untuk meluruskan tulang rusuknya yang bengkok tanpa harus mematahkannya. Berat memang tapi bisa contoh Rasulullah.

Tidak sedikit para Lelaki memanfaatkan dalih – dalih seperti ini untuk kembali mengulang masa kejayaan Jahiliyahnya dimana mereka memuaskan hawa Nafsunya kepada para Wanita. Dengan dalih harus mentaati sang suami, bertingkah polah semaunya sendiri tanpa mengindahkan aturan yang berlaku sampai terjadi KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) dan yang menjadi korban adalah WANITA.

Sebenarnya Lelaki itu bersifat setia dan wanita cenderung tidak setia. Kita ulas di posting berikutnya 😀

Jika Laki – Laki tidak tertarik pada Wanita

Pada dasarnya Wanita berdandan, fitnes, diet, rela bersusah payah supaya tampak menarik, sexy, tampak cantik, Feminim, dll untuk siapa kalau bukan untuk dilihat para LELAKI. Makanya jangan sewot klo banyak laki – laki yang memandang dengan berbagai macam pandangan terhadap anda para wanita, karena wanita diciptakan untuk laki – laki.

Bagaimana perasaan wanita jika para lelaki tidak ada dilirik atau diperhatikan / dilihat sama sekali. Pasti bertanya – tanya, ada apa dengan saya ? Apakah saya tidak menarik ? Apakah saya tidak cantik dan lain sebagainya. Dan tentunya akan membuat para wanita stress berat hanya gara – gara tidak dilihat oleh lelaki.

Akan tetapi ada lagi wanita yang lain jika dilihat, dilirik laki – laki mereka malah marah – marah, ngomong yang gak karuan, katanya laki – laki otaknya kotor lah, ngeres lah, dan lain sebagainya. Mungkin ini disebabkan karena para wanita ini sudah mengolah tubuhnya hingga bisa menarik perhatian para lelaki. Coba saja klo sudah susah payah olah tubuh tapi tetep aja gak diperhatikan lelaki, dijamin Stress berat deh dia.

Jika demikian, apakah benar Wanita diciptakan untuk Laki – Laki, Seperti Hawa diciptakan untuk Adam ?

Intro

Perkenalkan, saya seorang lelaki yang ingin menuangkan isi otak saya sebagai salah seorang lelaki diantara ratusan juta lelaki di dunia fana ini. Dan tentu saja tulisan yang akan saya tuangkan disini bukan merupakan representatif dari otak semua lelaki di dunia ini. Bukan pula bentuk personaliti saya pribadi, karena disini bebas menuangkan isi otak saya dengan pembatasan – pembatasan yang ada diotak ini.

Apabila anda setuju atau tidak setuju atas tulisan saya ini silahkan saja, karena ini media bebas menulis jadi tidak perlu sungkan, malu, khawatir, atau mempunyai perasaan yang lain yang mungkin bisa mewakili.

Selamat menikmati.

PS :
Jika ada yang ingin bergabung untuk menulis hubungi saya di andi_lubab at yahoo dot com.
Jika ada yang ingin berkomentar silahkan saja asal jangan menggunakan kata – kata kotor (yng lazim diucapkan orang2x kotor).